semoga bersemi lagi.......

ketika bemuara pada sebuah tatapan, semuanya mengalir begitu saja, semua menyatu dalam suatu wadah yang sempurna sehingga menjadikannya indah.

mengisi ruang hampa sehingga semuanya penuh saling melengkapi dari berbagai sisi, hati, nurani semuanya adalah bagian dari misteri tentang kisah ini.

engkau telah memulai segalanya, membuatku mengerti akan apa guna hati ini, apa yang harus dilakukan pada perasaan ini dan pada siapa harus kulepaskan kasih sayang ini.

engkau memberiku harapan, untuk menjadikan impian hadir dalam rangkaian kehidupan, membuat semua khayalan berangsur-angsur menjadi kenyataan.

engkau menaburkan benih cinta yang kemudian tertanam di jiwa ini, hingga benih itu tumbuh dan berucap, bukanlah aku tanpa dirimu, dan apa arti hidup ini tanpa kamu wahai nafasku

tapi kini semua itu menjadi bencana, engkau yang merajut tali kasih sayang itu sehingga menjadi sulaman kisah yang indah, namun engkau juga yang menyabiknya hingga tiada lagi rupa dari semua kisah kita.

engkau memberiku harapan, tapi mengapa engkau juga yang memusnahkannya???apakah ini hanyalah ujian semata, atau engkau adalah sosok yang memang tercipta untuk mempermainkan hati dan menjadi duri dalam jiwa setiap lelaki

kini yang tersisa hanyalah sebuah harapan yang tak akan pernah bisa singgah lagi, meski tengah dalam perjalanan panjang yang entah kapan akan berakhir

kini engkau bukan lagi sebuah mawar yang harumnya mengelilingi hati ini, kini engkau adalah duri bagi kasih sayang dan cinta ini

Maaf atas cinta ini, meskipun salah tapi apalah daya bukankah engkau yang telah memupuknya dan menjadikannya tumbuh hingga melebihi nirwana
semoga duri ini bisa kembali menjadi mawar yang bersemi......

kesetiaan diantara gerbong kereta yang sesak....

beberapa bulan lalu saat gw masih ngantor didaerah mangga dua, terkadang saat berangkat kerja gw naik kereta ekonomi yang sesaknya bener-benar jauh dari kata nyaman dan tak jarang pulang kerja pun gw masih harus berjibaku diatas kereta tersebut.

tapi apa mau dikata inilah jalan hidup gw jadi gw nikmatin aja.
karena gw yakin akan ada hikmah dibalik setiap kesabaran dan cobaan.
dan hikmah itu ternyata benar-benar ada, hikmah akan sebuah kekuatan dan ketulusan cinta...

sekitar jam tujuh malam gw pulang kantor dan seperti biasa gw menaiki kendaraan rakyat jelata tersebut...

dalam beberapa hari itu gw memperhatikan seorang pria yang menurut gw agak aneh tingkah lakunya, jadi si pria tersebut, menaiki kereta dari stasiun kota, kemudian dengan cepat dia mencari tempat duduk, namun anehnya setelah beberapa stasiun akan ada seorang wanita yang naik kereta yang sama, dan si pria itu memberikan tempat duduknya untuk wanita tersebut, dan janggalnya wanita tersebut kemudian memberikan sebuah bangku lipat yang dibawanya kepada si pria dan pria itu pun duduk didepan wanita tersebut, persis didepan paha wanita tersebut dan tak jarang pria itu menyandarkan kepalanya ke arah sang wanita ...

sempat tersirat pikiran negatif didalam otak gw dan menyangka mereka adalah satu dari sekian banyak pasangan yang selingkuh di atas kereta.
tapi setelah gw menyelidiki lebih jauh ternyata mereka adalah sepasang suami istri yang memang gw sangat yakin, mereka saling mencintai...
dan disnilah gw mulai merasa mendapat hikmah dan cahaya yang menunjukan bahwa walaupun sedikit ternyata masih ada wanita rendah hati yang sebener-benarnya telah menjadi seorang wanita yang mempunyai hati nurani..

wanita itu benar-benar sempurna buat gw, sempurna sebagai wanita dan sempurna sebagai istri, disaat banyak wanita diluar sana yang mengagungkan bahwa hanya harta-lah sumber semua kebahagiaan, kekayaan adalah akhir dari tujuan...tapi wanita itu membuktikan semua adalah salah!!!

ia menerima apa yang ada pada suaminya, orang yang mungkin sangat dicintainya, ia benar-benar telah menepati ikrar sucinya, saat ia mengucapkan cinta dan bersedia hidup dengan sang pujaan hati, berarti ia telah ikhlas dan siap untuk menerima sang pujaan hati, sang suami apa adanya, kelebihannya dijadikan anugrah dan kekurangannya dijadikan suatu keindahan...

disaat banyak wanita diluar sana yang menuntut kekayaan materi dari sang suami, atau kekasih, wanita itu justru menjadi cahaya untuk sucinya hati.
disaat banyak wanita yang rela mengorbankan cinta untuk sebuah permata, wanita itu justru mengajarkan kepada kita bahwa cinta jauh melebihi segalanya.
wanita itu,ia telah membuka mata batin kita untuk menyadari bahwa tidak ada yang sempurna jika bukan kita yang menjadikannya sempurna..

padahal wanita itu lumayan cantik secara jasmani dan gw yakin ia mungkin bisa saja mendapatkan suami yang jauh lebih kaya dari suaminya yang sekarang, dan bahkan jka ia mau bisa saja ia meminta cerai dan mencari suami yang lebih baik segalanya.
tapi gw yakin tidak ada secuil pun pikiran seperti itu pada wanita ini, ia begitu menghargai sebuah ikatan suci, ia begitu menghargai anugrah tuhan yang berada disisinya, dan ia sangat menghargai akan arti kesetiaan dalam sebuah cinta.
ia rela berbagi, walaupun itu adalah kesusahan, kesulitan, kesedihan, dan kemiskinan.
ia rela berbagi dengan orang yang memang sangat ia cintai.
ia membuka mata gw, ia menumbuhkan harapan gw, dan ia meyakinkan gw, bahwa masih ada wanita seperti dia meskipun hanya sebatas sehelai rambut yang berada dalam ribuan tumpukan jerami..

wanita itu memang sempurna secara lahir dan bathin, semoga sang suami bisa menjaga dan mencintainya selama-lamanya....

kutipan dari seorang filsuf tentang perkawinan....

Apa itu cinta? dan apa itu perkawinan
Satu hari, Plato bertanya pada gurunya, "Apa itu cinta?

Bagaimana saya bisa menemukannya?" Gurunya menjawab,

"Ada ladang gandum yang luas didepan sana. Berjalanlah kamu dan tanpa boleh
mundur kembali, kemudian ambillah satu saja ranting. Jika kamu menemukan
ranting yang kamu anggap paling menakjubkan, artinya kamu telah menemukan
cinta" Plato pun berjalan, dan tidak seberapa lama, dia kembali dengan
tangan kosong, tanpa membawa apapun.

Gurunya bertanya, "Mengapa kamu tidak membawa satupun ranting?"

Plato menjawab, "Aku hanya boleh membawa satu saja, dan saat berjalan tidak
boleh mundur kembali (berbalik).

Sebenarnya aku telah menemukan yang paling menakjubkan, tapi aku tak tahu
apakah ada yang lebih menakjubkan lagi di depan sana, jadi tak kuambil
ranting tersebut. Saat kumelanjutkan berjalan lebih jauh lagi, baru kusadari
bahwasanya ranting - ranting yang kutemukan kemudian tak sebagus ranting
yang tadi, jadi tak kuambil sebatangpun pada akhirnya

"Gurunya kemudian menjawab " Jadi ya itulah cinta"

Di hari yang lain, Plato bertanya lagi pada gurunya, "Apa itu perkawinan?
Bagaimana saya bisa menemukannya?"

Gurunya pun menjawab "Ada hutan yang subur didepan sana. Berjalanlah tanpa
boleh mundur kembali (menoleh) dan kamu hanya boleh menebang satu pohon
saja.

Dan tebanglah jika kamu menemukan pohon yang paling tinggi, karena artinya
kamu telah menemukan apa itu perkawinan"

Plato pun menjawab, "sebab berdasarkan pengalamanku sebelumnya, setelah
menjelajah hampir setengah hutan, ternyata aku kembali dengan tangan kosong.

Jadi dikesempatan ini, aku lihat pohon ini, dan kurasa tidaklah buruk-buruk
amat, jadi kuputuskan untuk menebangnya dan membawanya kesini. Aku tidak mau
menghilangkan kesempatan untuk mendapatkannya"

Gurunyapun kemudian menjawab, "Dan ya itulah perkawinan"

Cinta itu semakin dicari, maka semakin tidak ditemukan. Cinta adanya di
dalam lubuk hati, ketika dapat menahan keinginan dan harapan yang lebih.
Ketika pengharapan dan keinginan yang berlebih akan cinta, maka yang didapat
adalah kehampaan... tiada sesuatupun yang didapat, dan tidak dapat
dimundurkan kembali.

Waktu dan masa tidak dapat diputar mundur. Terimalah cinta apa adanya.
Perkawinan adalah kelanjutan dari Cinta. Adalah proses mendapatkan
kesempatan, ketika kamu mencari yang terbaik diantara pilihan yang ada, maka
akan mengurangi kesempatan untuk mendapatkannya, Ketika kesempurnaan ingin
kau dapatkan, maka sia2lah waktumu dalam mendapatkan perkawinan itu, karena
sebenarnya kesempurnaan itu hampa adanya.

Ketika kita bertemu orang yang tepat untuk dicintai, Ketika kita berada di
tempat pada saat yang tepat, Itulah kesempatan.

Ketika kita bertemu dengan seseorang yang membuat kita tertarik, Itu bukan
pilihan itu kesempatan.

Bertemu dalam suatu peristiwa bukanlah pilihan.. Itupun adalah kesempatan

Bila kita memutuskan untuk mencintai orang tersebut, Bahkan dengan segala
kekurangannya, Itu bukan kesempatan, itu adalah pilihan.....

Ketika kita memilih bersama dengan seseorang walaupun apapun yang terjadi
Itu adalah pilihan

Bahkan ketika kita menyadari Bahwa masih banyak orang lain Yang lebih
menarik,pandai, dan kaya Daripada pasangan kita dan tetap kita memilih untuk
mencintainya, Itulah pilihan ....

Perasaan cinta, simpatik, tertarik. Datang bagai kesempatan pada kita..
Tetapi cinta sejati yang abadi adalah pilihan. Pilihan yang kita lakukan.

Berbicara tentang pasangan jiwa, Ada suatu kutipan dari film yang Mungkin
sangat tepat : Nasib membawa kita bersama. Tetapi tetap bergantung pada kita
bagaimana membuat semuanya berhasil .

Pasangan jiwa bisa benar-benar ada....

Dan bahkan sangat mungkin ada seseorang Yang diciptakan hanya untuk kita

Tetapi tetap berpulang pada kita untuk melakukan pilihan apakah kita ingin
melakukan sesuatu untuk mendapatkannya atau tidak ......

Kita mungkin kebetulan bertemu pasangan jiwa kita, tetap mencintai dan tetap
bersama pasangan jiwa kita adalah pilihan yang harus kita lakukan.

Kita ada di dunia bukan untuk mencari seseorang yang sempurna untuk
dicintai.

TETAPI untuk belajar mencintai orang yang tidak sempurna dengan cara yang
Sempurna.