Buat gue angka tertinggi adalah 9 dan Angka 9 inilah yang gue kasih buat seorang sahabat terbaik gue......
Dan buat gue, dia emang pantas mendapatkan 9.
Untuk seorang mahluk yang merupakan anugrah tuhan yang paling indah di bumi ini..........
Dengan mata, gue melihat segala kenyataan, gue melihat perbuatan, tingkah laku, serta jasmaninya yang indah dan nyaris sempurna..........
Dengan telinga, gue mendengar segalanya tentang dia dan hanya segala kebaikan yang gue denger.........
Dengan hidung, gue mencium bahwa dia berhati mulia, penuh perhatian pada setiap sahabat dan orang yang dekat dengan dia..........
Dengan lidah, gue merasakan keikhlasannya dalam berbagi, dan menyayangi dengan sepenuh hati.........
Dengan telapak tangan, gue yakin kalau dia bisa menjaga setiap jengkal tubuhnya yang merupakan anugrah tuhan yang diberikan kepadanya yang mungkin ga dimiliki orang lain.......
Dan terakhir.........
Dengan Hati, ia telah menjadi seorang wanita yang sebenar-benarnya..............
So, jaga baik-baik ya 9 dari gue sampai cinta menemukan “pelabuhan” terakhirnya.............
Keep smile and always enjoy..............
(Reply) surat terakhir luka tanpa akhir....................
“pelangi indah karena berbeda, coba kalau dia sama........................”
Mungkin kata itu, akan menjadi kata yang paling males gue denger lagi, dan cuma elu yang ngerti alasannya kenapa kata itu jadi kata yang menggores hati gue.
Tapi biarin aja semuanya mengalir karena bener yang elu ucap “kalau cinta gak pernah salah” dan kita berdua yang memang egois untuk maksa cinta itu dapet melebur dinding pemisah diantara kita, tapi nyatanya???
Semua harus musnah, semua sirna, semua lenyap, meskipun gue yakin cinta tetap masih ada, meski telah menjadi beku dan ga lagi mampu menghangatkan kita berdua.
Harapan gue sekarang mungkin sama dengan harapan elu, dan yang gue rasain sekarang sama dengan yang elu rasain!!!
Maafin gue karena gue pun masih mencintai elu, dan siapapun ga akan pernah bisa menjadi elu!!!!!!
Mungkin kata itu, akan menjadi kata yang paling males gue denger lagi, dan cuma elu yang ngerti alasannya kenapa kata itu jadi kata yang menggores hati gue.
Tapi biarin aja semuanya mengalir karena bener yang elu ucap “kalau cinta gak pernah salah” dan kita berdua yang memang egois untuk maksa cinta itu dapet melebur dinding pemisah diantara kita, tapi nyatanya???
Semua harus musnah, semua sirna, semua lenyap, meskipun gue yakin cinta tetap masih ada, meski telah menjadi beku dan ga lagi mampu menghangatkan kita berdua.
Harapan gue sekarang mungkin sama dengan harapan elu, dan yang gue rasain sekarang sama dengan yang elu rasain!!!
Maafin gue karena gue pun masih mencintai elu, dan siapapun ga akan pernah bisa menjadi elu!!!!!!
Ketika perbuatan tak senada dengan hati...............
Ketika perbuatan tak senada dengan hati...............
Senyum, bukan berarti orang itu baik dan ramah dengan kita, karena terkadang rencana jahat diwali dengan sebuah senyuman..........
Merangkul pundak, bukan berarti ia ingin merasa dekat dengan kita, ingin menjadikan kita sebagai sahabat terbaiknya, justru dengan merangkul pundak ia ingin melempar kita dan ingin menjatuhkan kita.............
Berkata-kata manis, bukan berarti dengan kata-kata manisnya ia berucap yang sebenar-benarnya, justru dibalik manisnya sebuah kata terdapat racun yang tak ada penawarnya.......
Perhatian, bukan berarti ia memperhatikan kita, agar kita menjadi lebih baik, karena dibalik perhatian itu justru ia ingin menjadikan dirinya lebih baik dari siapapun.....
Singkatnya.....hati-hatilah terhadap orang yang perbuatannya tak senada dengan hatinya, karena ia bisa lebih jahat dari siapapun..........
Senyum, bukan berarti orang itu baik dan ramah dengan kita, karena terkadang rencana jahat diwali dengan sebuah senyuman..........
Merangkul pundak, bukan berarti ia ingin merasa dekat dengan kita, ingin menjadikan kita sebagai sahabat terbaiknya, justru dengan merangkul pundak ia ingin melempar kita dan ingin menjatuhkan kita.............
Berkata-kata manis, bukan berarti dengan kata-kata manisnya ia berucap yang sebenar-benarnya, justru dibalik manisnya sebuah kata terdapat racun yang tak ada penawarnya.......
Perhatian, bukan berarti ia memperhatikan kita, agar kita menjadi lebih baik, karena dibalik perhatian itu justru ia ingin menjadikan dirinya lebih baik dari siapapun.....
Singkatnya.....hati-hatilah terhadap orang yang perbuatannya tak senada dengan hatinya, karena ia bisa lebih jahat dari siapapun..........
Langganan:
Postingan (Atom)